Mungkin kebetulan atau, bisa jadi saya yang sial. Disaat terburu-buru mengejar keberangkatan KA pada jam 19.30 WIB di Stasiun Kota Baru Malang, saya rela cuma mampir sebentar di Malang untuk sekedar menitipkan barang bawaan ke rumah.
Dari rumah saya langsung menuju alun-alun Kota Malang sambil membeli celana buat ganti di Surabaya, dengan buru-buru juga saya langsung ke stasiun Kota Baru Malang dan saya pikir kedatangan saya memang sudah tepat waktu, tapi ternyata malah KA-nya yang telat masuk ke stasiun, dan diperkirakan masuk pada pukul 20.30. ya . . . tiket sudah dibeli terpaksa harus menunggu pada waktunya.
Benar juga…setelah lama menunggu, akhirnya KA yang ke Surabaya datang juga, saya langsung naik dan duduk di dekat jendela kaca. Sepanjang jalan dari stasiun Malang memang aman-aman saja, kita sesama penumpang juga ngobrol ngalor ngidul sampai kehabisan topik, dan akhirnya memutuskan untuk tidur sambil menyandarkan kepala di dekat jendela kaca. Sebelum tidur saya seringkali mendengar suara lemparan dari luar ke arah KA yang melaju cepat mengenai body KA, tapi tidak terlalu dipedulikan.
Begitu enak tidur terlelap, mendadak saya terbangun oleh sebuah lemparan persis pada kaca tempat saya menyandarkan kepala. Suara kaca pecah…penumpang yang di dekat sayapun kaget, ditambah lagi mereka kaget begitu mereka melihat darah keluar dari pelipis kiri saya yang tidak berhenti. Beruntung sekali ada teman sesama penumpang ada yang membawa tissue dan plester yang dipakai untuk membersihkan dan menahan darah yang keluar.
Kejadian ini membuat petugas keamanan dan kondektur KA sempat datang melihat kondisi saya dan membantu mengobati luka saya, dan saya juga sempat melihat mereka mencatat nama daerah tempat kejadian pelemparan tadi.
Kejadian di atas merupakan kejadian yang saya alami sendiri, ketika naik KA pada malam hari dari arah Malang ke Surabaya. Melihat hal ini tentu sebagai penumpang akan merasa tidak nyaman jika hal yang sama terulang kembali, tapi dalam kondisi yang demikian baik petugas keamanan KA juga tidak mampu untuk mencegah kejadian pelemparan-pelemparan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab terhadap KA. Hal ini karena pelemparan terjadi pada malam hari dan prediksi waktu dan tempatnya juga tidak tentu.
Saya berharap dengan kejadian ini PT. KA DAOP Surabaya khususnya dan DAOP lain pada umumnya berhati-hati terhadap adanya pelemparan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Untuk saudara-saudara yang melakukan hal ini, mohon untuk dihentikan, karena perbuatan yang anda lakukan tersebut sangat membahayakan para penumpang, merusak dan juga melanggar hukum.
Kepada saudari Lina dari Jember terima kasih banyak atas pertolongannya.
Kejadian pada hari sabtu tanggal 15 Agustus 2009
