Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) menargetkan 1 juta wisatawan datang ke NTB pada tahun 2012. Hal itu terkait program Visit Lombok-Sumbawa 2012 yang akan diluncurkan tanggal 6 Juli 2009 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Lombok NTB.
"Kami optimis karena selama ini tiap tahun wisatawan yang datang ke NTB naik sekitar 10 persen dan diperkirakan akan naik 15 persen ketika bandara internasional sudah jadi di akhir tahun 2009. Saat ini tercatat ada 560.000 wisatawan," kata Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Kamis (2/7).
Zainul mengatakan bahwa dengan 1 juta wisatawan di tahun 2012 pendapatan yang akan diterima dari sektor pariwisata naik menjadi Rp 3,1 triliun. "Selama ini sektor wisata menyumbang Rp 1,3 triliun," ungkapnya.
Untuk menarik para wisatawan, NTB menawarkan berbagai bentuk wisata seperti wisata kultural, budaya, spritual, dan wisata kurban yang sangat jarang ditemui di tempat lain. "Kami memiliki banyak alam yang indah, desa adat yang masih alami, dan masjid yang indah-indah. Itulah mengapa NTB kerap disebut pulau seribu masjid," papar Zainul.
Hal lain yang dilakukan Pemda NTB, sebagaimana dikatakan Zainul, pihaknya telah menyurati hampir seluruh menteri dan pejabat di Indonesia untuk mempromosikan Lombok-Sumbawa sebagai tempat wisata MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition). "Selama ini tempat yang kerap dipakai untuk pertemuan hanya Jakarta, Surabaya, Bandung atau Bali, kenapa tidak di Lombok atau Sumbawa?" tuturnya.
Saat ini di Lombok telah ada 2.000 kamar hotel berbintang dan 4.800 kamar hotel non-berbintang. "Kami juga sedang mempersiapkan pembangunan Convention Hall, selain bandara internasional yang pada akhir tahun ini akan selesai pembangunannya. Dan akan banyak pembangunan lain yang akan menyusul," katanya.
Take from :http://www.kompas.com